
Bandung, (shautululama)- Ribuan ulama-ulama dari berbagai daerah yang tergabung dalam Forum Ulama ASWAJA Jawa Barat menghadiri Ijtima’ Ulama Aswaja Jawa Barat pada ahad 24 April 2022, dalam suasana bulan Ramadhan 1443 H, bertajuk “Saatnya Islam Menggantikan Demokrasi”.
Dalam pernyataan sikap ulama pada acara tersebut, KH Muhammad Fuad, ulama aswaja dari Kota Bandung menyatakan.
Pertama, mari kita jadikan Ramadhan dan Nuzulul Qur’an ini sebagai momen strategis mengarahkan perjuangan penerapan Islam Kaffah mewujudkan keberkahan dan Rahmatan Lil alamin.
Kedua, buang jauh-jauh sistem demokrasi-kapitalisme-sekuler dan sistem komunisme-sosialisme, sistem kufur buatan manusia, sumber segala kerusakan, kedhaliman, penindasan, penjajahan serta terbukti bobrok dan rusak.
Ketiga, hentikan semua bentuk Islamophobia, penghinaan terhadap Islam, ajaran Islam, Alloh swt dan Rasulullah saw.
Keempat, hentikan semua bentuk kriminalisasi ajaran Islam dan aktivisnya, termasuk ajaran Khilafah yang merupakan ajaran ahlu sunnah wal jamaah.
Kelima, mengajak seluruh masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat untuk bersama-sama memperjuangkan Syariah Islam secara kaffah, dalam naungah Khilafah Rasyidah ‘alaa Minhajin Nubuwwah sebagai kewajiban syar’i, puncak kewajiban (tajul furudh) dan penyebar rahmatan Lil Alamin serta solusi fundamental untuk menggantikan penerapan sistem Sekuler Kapitalisme Demokrasi yang menjadi akar masalah dan kerusakan di negeri ini.
Keenam, Kiyai Fuad mengajak kepada ahlul Quwah wal Man’ah untuk menolong (agama) Allah SWT. “Jadilah penolong (agama) Alloh SWT (ansharulloh) dengan cara berjuanglah untuk menyingkirkan sistem Komunisme dan Kapitalisme-demokrasi, kemudian terapkanlah Islam secara kaffah.” ***