
shautululama.co, Gresik Jatim – Para Ulama, Kyai, Asatidz dan Mubaligh berkumpul bersama mengadakan Multaqa Ulama Aswaja Gresik Kasepuhan, pada Hari Sabtu, 31 Desember 2022. Multaqo ini sebagai wujud Keprihatinan para ulama terhadap ancaman disintegrasi dan keutuhan negeri muslim terbesar di dunia yaitu Indonesia yang senantiasa bermunculan seiring buruknya pengelolaan sistem politik dan ekonomi rezim ini.
Acara multaqo Ulama ini mengambil tema “Ancaman Disintegrasi Papua, Kabupaten Meranti Riau dan Lelang Kepulauan Widi Dalam Tinjauan Politik Islam”
Dibuka oleh Ustads Ifan Abu Hisyam, dilanjutkan dengan pembacaan kalam illahi oleh Ustads M. Aris. Dan dipandu oleh Kyai Abdul latif selaku Rois Multaqo.
Kyai Adam Cholil selaku Shohibul hajah multaqo aswaja Gresik Kasepuhan menyampaikan kalimah takdim. “Kita berkumpul di sini atas dasar akidah islam, berdakwah menyeru al haq dan mencegah al munkar di tengah – tengah umat.” terang beliau
Kemudian Kyai Adam menukil sabda baginda Rasul Muhammad Saw “Barang siapa bangun di pagi hari, tapi tidak memikirkan nasib kaum Muslimin, maka dia bukan termasuk golonganku” ( HR. Ath Thabrani)
Atau di hadis yang “Barangsiapa yang tidak peduli dengan urusan kaum Muslimin, maka dia tidak termasuk dalam golongan mereka”.
Selanjutnya Kyai Adam menyampaikan fakta dan fenomena terjadi saat ini, hampir sama dengan peristiwa yang terjadi di jazirah arab sebelum Rasul Saw diutus (belum mendapatkan perintah Kenabian).
Dimana kemungkaran, kezaliman, kemaksiatan, kebodohan dan ketidakadilan baik secara hukum, lebih – lebih ekonomi.
“Para oligarki lah yang mengendalikan, menguasai dan menentukan seluruh kebijakan di negeri ini, maka sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab para ulama sebagai pewaris para nabi untuk menyampaikan taujih dan nasehat sesuai syariah islam sebagai solusi segala permasalahan di negeri ini”. Pungkas Kyai Adam.
Setelah kalam minal ulama, dilanjutkan dengan Pembacaan pernyataan sikap Ulama Aswaja Gresik Kasepuhan yang akan dibacakan KH. Ahmad Muzaki dan di akhiri dengan pembacaan Do’a yang dipimpin oleh KH. Mustofa Mustain