Khilafah ajaran Ahlussunnah Wal JamaahKhilafah Untuk Kebaikan IndonesiaMultaqo Ulama Aswaja - ManhajiNews

MUDZAKARAH ULAMA ASWAJA SULAWESI SELATAN: TOLAK KENAIKAN BBM! KEBIJAKAN DZALIM MENYENGSARAKAN RAKYAT

Makassar, (shautululama) Ahad, 18/9 Sejumlah alim ulama, asatidz dan tokoh umat Sulawesi Selatan berkumpul dan bermudzakarah sehubungan kebijakan zalim yang dilakukan pemerintah dengan menaikkan kembali harga BBM (Pertalite, Pertamax, Solar dll) per September 2022.

Dalam sambutannya selaku sohibul hajat Ust. Mustadin S.Ag menyampaikan peran penting ulama sebagai pewaris para nabi untuk senantiasa menjadi garda terdepan mengingatkan penguasa -agar mengurus rakyat sesuai syariah dan tidak berlaku dzalim- seraya menyampaikan ancaman nabi terhadap ulama yang menolong kezaliman penguasa.

Lebih lanjut Ust Ali Wardana selaku mudir Ma’had Al Azharul Qahirah Sulsel memaparkan larangan berbuat dzalim terlebih lagi kedzaliman oleh penguasa/kepala negara yang akan menimbulkan kerusakan yang amat besar.
“Kedzaliman hari ini Tidak hanya kedzaliman dalam tata kelola SDA dengan menaikkan BBM tapi juga kedzaliman dari menerapkan sistem selain Islam yakni kapitalisme liberalisme sekuler yang menjadi pangkal segala kerusakan”.

Sementara itu KH. Mujahid Abd. Jabbar, MA (Bidang Pertimbangan Dewan Masjid Makassar/Wakil ketua Muhammadiyah Kota Makassar) menjelaskan bahwa kedzaliman harus dihentikan termasuk kedzaliman penguasa dengan manaikkan BBM.

 Tausiyah berikutnya oleh Ust. Yakub Abu Zainab yang menegaskkan perlunya segala sesuatu di putuskan dan di atur sesuai syariah dan bila tak sesuai dengan syariah setiap keputusan pasti berujung kezaliman dan kerusakan termasuk dalam pengeloaan SDA, karenanya saatnya seluruh aspek kehidupan di atur dengan syariah islam kaafah.

Dalam pemaparannya Dr Cucut Susanto lebih dalam menyoroti pemikiran bathil dari sistem liberalisme, demokrasi kapitalis yang ada di tengah-tengah umat dan diterapkan oleh penguasa dengan jelas melahirkan kebijakan-kebijakan yang zalim dan menyengsarakan rakyat.

“Islam menetapkan bahwa BBM adalah harta milik umum, maka haram hukumnya dikuasai oleh negara, swasta atau individu. Dalam Islam, khalifah diamanahkan mengelolanya untuk dikembalikan pada rakyat baik muslim atau non muslim, baik kaya atau miskin dengan gratis atau murah tanpa memungut keuntungan. Jadi jelaslah bahwa kenaikan harga BBM adalah kedzaliman karena melanggar hukum Allah, merampas hak umat dan menyengsarakan rakyat”. Demikian disampaikan oleh Ust. Barliantah Abdullah yang juga selaku pembina Aliansi Pengusaha Muslim (Assalim) Makassar.

“Bergonta ganti rezim kenaikan harga BBM selalu terjadi.Ini disebabkan oleh sistem demokrasi dan kapitalisme yang memang mengharuskan minyak dikembalikan pada mekanisme pasar.Solusinya,Islam mengajarkan agar negara melayani BBM pada rakyat dengan gratis,murah,tanpa memungut keuntungan dan itu hanya bisa diwujudkan dengan tegaknya syariah dan Khilafah” sambung beliau.

Selanjutnya Ust, Mursalin Abu Rifqi memperjelas bahwa Sistem Khilafah adalah institusi yang akan menerapkan syariah secara kaffah termasuk pengelolaan SDA yang melimpah dinegeri ini. sistem ini telah terbukti berabad lamanya mampu mensejahterakan rakyat bahkan masa keemasan dicatat oleh sejarah berlangsung selama tujuh abad. Beliau kemudin mengajak para hadirin untuk terus berjuang hingga kezhaliman itu hancur dan al Haq tegak diatas muka bumi ini dibawa naungan Khilafah.

Mudzakarah Alim Ulama Aswaja Sulsel ini diakhiri dengan membacakan pernyataan sikap menolak kenaikan harga BBM serta menuntut pemerintah untuk menghentikan penerapan ideologi kapitalisme dan liberalisme, karena ideologi ini telah menjadikan pengurusan hajat hidup rakyat termasuk di dalamnya masalah BBM diserahkan kepada swasta bahkan asing melalui mekanisme pasar bebas

Mengajak kepada seluruh komponen masyarakat khususnya Ulama sebagai warosatul anbiya wal mursalin agar menjadikan Islam kaffah sebagai solusi semua permasalahan bangsa dan umat ini serta mengajak semua komponen masyarakat dan ulama untuk memperjuangkan dan menegakkan Islam secara Kaffah.

Ulama Aswaja - Manhaji

Media dakwah online ulama aswaja manhaji, menyeru kepada kebaikan

Related Articles

Back to top button