Khilafah Ajaran AswajaKhilafah Bisyaroh RasulullahKhilafah Janji AllahMultaqa Ulama Aswaja ManhajiNews

Multaqa Ulama Aswaja Tapalkuda Jatim, Khilafah Kebutuhan

Pasuruan, Jatim (Shautululama) – Maka kita jangan gentar, jangan merasa terhina, mari kita berjuang menegakkan kembali hukum-hukum Allah, sehingga diterapkan secara kaffah, dengan tegaknya Khilafah, Pernyataan tersebut disampaikan Oleh Shohibul Fadhilah Al-Mukarrom Kyai sepuh Zainulloh Muslim, Beliau selaku Pengasuh Pondok Tahfidz Al Itqon Pasuruan pada acara Multaqo Ulama Tapal Kuda 1445 H. bertajuk “Mewujudkan Ummatan Wahidah, Mengalahkan Dominasi Oligarkhi, Melalui Demokrasi atau Khilafah” (Selasa, 19/3/2024) [LIVE] di channel Bromo Bermartabat

Beliau Menegaskan “Sejak baginda Nabi Muhammad SAW. diutus menjadi nabi dan utusan, Rasul Allah SWT. Yang berada di Mekkah Al-Mukarromah, kemudian beliau hijrah ke Madinah, dari situlah beliau bukan hanya menjadi nabi dan utusan Allah, tetapi beliau menjadi kepala negara yang menerapkan islam secara kaffah, secara totalitas, ketika itu kaum muslimin berada dalam satu ikatan tauhid, ummat yang satu dan kepemimpinan yang satu yaitu baginda Nabi Muhammad SAW.

“Kondisi tersebut terus berlanjut sepeninggal Rasulullah, beliau digantikan para khulafaur Rasyidin, bani umayyah, bani Abasiyah dan bani Ustmaniyyah, 1.300 tahun lamanya ummat islam menjadi ummat yang satu dibawah kepemimpin yang satu seorang khalifah, Aturan yang satu, Qur’an yang satu, nabi yang satu. Kemudian kita dipecah-pecah oleh negara adidaya tepatnya adalah Amerika, dan sampai saat ini kita belum bisa bangkit, padahal tenggang waktu yang diberikan hanya 3 hari, sementara 100 tahun lebih kita saat ini, belum bisa mewujudkan kekhilafahan yang bisa menghimpun ummat menjadi satu.” Tegas beliau.

“Saat ini kita berada dalam cengkraman demokrasi yang kita rasakan carut marutnya dan penderitaaan yang semakin menjadi-jadi yang dialami oleh ummat islam dalam segala aspek kehidupan, baik di dalam negeri maupun diluar negeri oleh karenanya ketika kaum muslimin ingin kembali seperti di zaman Rasulullah SAW. di zaman Khulafaur Rasyidin dan khilafah-khilfah seterusnya. Menjadi ummat yang satu, kembali menjadi negara Adidaya itu bukanlah hal yang mustahil bukan utopis, bukan khayalan, lebih lebih Rasulullah SAW. telah mengabarkan bahwa kekhilafahan akan tegak kembali”. Ungkap beliau.

“Maka kita jangan gentar, jangan merasa terhina, mari kita berjuang menegakkan kembali hukum-hukum Allah, sehingga diterapkan secara kaffah, dengan tegaknya Khilafah, sehingga kita menjadi ummatan wahidah, menjadi ummat yang satu yang tentunya akan mampu mengalahkan para oligarkhi yang saat ini mencengkram para pemimpin, dimana sejatinya meraka dikendalikan oleh para pemilik modal ini. Maka ketika kekhilafahan ini berdiri tegak kembali, secara otomatis mereka akan roboh, mereka akan runtuh dan kita ummat islam kembali menjadi Daulatul Ula menjadi Negara Pertama, menjadi negara Adidaya seperti dahulu kala.” Pungkas Beliau.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button